Update Positif Corona 14 Februari Tambah 36.501 Total Jadi 4.844.279 Kasus

Jakarta – Jumlah kasus Corona (Covid-19) yang terkonfirmasi positif bertambah 36.501 kasus sehingga total kasus positif Corona menjadi 4.844.279 kasus, Senin 14 Februari 2022.

Sementara itu, pasien yang telah sembuh dari Corona bertambah 13.338 orang, sedangkan pasien yang meninggal dunia tambah 145 orang.

Sebelumnya pada Minggu (13/2/2022), tercatat total 4.807.778 kasus positif virus Corona COVID-19. Total sembuh sebanyak 4.309.763 kasus dan meninggal 145.176 kasus.

Rincian perkembangan kasus Corona hari ini, kasus positif baru bertambah 36.501, sehingga total kasus positif menjadi 4.844.279 kasus.

Untuk pasien yang telah sembuh tambah 13.338 orang, sehingga total pasien sembuh telah mencapai 4.323.101 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal dunia hari ini bertambah 145 orang, sehingga total pasien yang meninggal dunia berjumlah 145.321 orang.

Sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebutkan, hingga saat ini seiring gelombang varian Omicron, sudah terdapat enam provinsi yang mencatat kasus lebih tinggi dibanding puncak Delta tahun lalu.

Namun, di enam provinsi tersebut, tingkat keterisian rumah sakit (BOR) masih lebih rendah dibandingkan dengan pada gelombang Delta.

Menkes Budi membeberkan keenam provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Papua.

“Semua provinsi yang sudah melampaui puncak Delta kasusnya itu rumah sakitnya sekitar 30 persen dari puncak Delta,” katanya.

Namun, ada dua provinsi yang agak tinggi yakni Jakarta dan Bali. Trennya, Jakarta dan Bali sekarang khususnya Jakarta, sudah melandai dan kemungkinan akan segera turun,” katanya. **

Sebaran 36.501 kasus positif Corona Senin 14 Februari :

DKI Jakarta: 10.275 kasus
Jawa Barat: 8.333 kasus
Banten: 4.006 kasus
Jawa Timur: 3.885 kasus
Jawa Tengah: 2.366 kasus
Bali: 1.307 kasus
Sumatera Utara: 804 kasus
DI Yogyakarta: 671 kasus
Kalimantan Timur: 600 kasus
Papua: 500 kasus
Sumatera Selatan: 480 kasus
Sulawesi Selatan: 330 kasus
Lampung: 328 kasus
Kalimantan Selatan: 303 kasus
Sulawesi Utara: 280 kasus
Nusa Tenggara Barat: 258 kasus
Riau: 244 kasus
Papua Barat: 199 kasus
Kalimantan Barat: 184 kasus
Kalimantan Tengah: 155 kasus
Maluku: 148 kasus
Kepulauan Riau: 128 kasus
Sulawesi Tenggara: 118 kasus
Nusa Tenggara Timur: 101 kasus
Sulawesi Tengah: 81 kasus
Bengkulu: 77 kasus
Bangka Belitung: 68 kasus
Sumatera Barat: 58 kasus
Jambi: 51 kasus
Gorontalo: 47 kasus
Maluku Utara: 38 kasus
Kalimantan Utara: 31 kasus
Aceh: 29 kasus
Sulawesi Barat: 18 kasus