Jakarta – Untuk memperkokoh persahabatan, KBRI Tunis menggelar kegiatan Diplomasi Puisi Indonesia – Tunisia di Wisma Duta Besar RI.
“KBRI Tunis mempunyai slogan Indonesia – Tunis sahabat dan saudara. Persahabatan ini harus diterjemahkan dalam berbagai bidang, khususnya kebudayaan,” ungkap Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi dalam keterangannya, Selasa 19 Juli 2022.
Oihaknya senang para penyair Tunisia menyambut baik inisiatif ‘Diplomasi Puisi Indonesia – Tunisia’. “Ini artinya hubungan bilateral di antara kedua negara sangat baik dan dekat.” katanya.
Penyair nasional yang tampil antara lain Jamal D Rahman. Lalu penyair asal Tunisia juga hadir di antaranya Anis Syusyan, Muhammad Ghazi, Izzuddin Syabi, Hindun Trabelsi, Rasyid Arfawi dan Mukhtar Amrawi.
Zuhairi mengemukakan, puisi merupakan bagian penting dalam membangun cinta Tanah Air.
“Puisi adalah infrastruktur kebangsaan. Dan pada malam Diplomasi Puisi, saya pun membacakan puisi ‘Aku Memanggilmu Tunis’ karya Jamal D Rahman,” kata Dubes RI yang akrab dikenal sebagai cendekiawan Nahdlatul Ulama itu.
Puisi tersebut di dalamnya mengisahkan persahabatan Sukarno dan Habib Bourgaiba, sebagai basis hubungan bilateral Indonesia – Tunisia.
Sementara itu, Jamal D Rahman membacakan puisi tentang Abul Hasal al-Syadzili, puisi dalam buku al-Muqaddimah Ibnu Khaldun, Palestina dan beberapa puisi karyanya.
“Saya senang bisa berjumpa para penyair asal Tunisia. Puisi dapat mendekatkan Indonesia – Tunisia,” aku Jamal.
Oleh karena itu, saya mendukung penuh diplomasi puisi sebagai jalan memperkokoh persahabatan di antara kedua negara,” lanjutnya. ***
Discussion about this post