Tegal – Pimpinan Redaksi Kabar Tegal Lazarus Sandy Wella (40) dilaporkan hilang oleh pihak keluarga, setelah tiga hari hilang kontak.
Sandy hilang kontak setelah pergi ke Batang Jawa Tengah, untuk urusan jual beli kendaraan.
Berdasarkan keterangan istrinya Maria Yuliani, pimpinan media online itu keluar rumah pada Jumat 29 Juli sekitar pukul 08.00 WIB.
Maria pun menerima kabar terakhir dari Sandy pada hari yang sama. Ia mengabarkan, sedang berada di Batang.
“Sandy terakhir kali menelepon pada Jumat sore mengabarkan ia sedang berada di Batang,” kata istrinya dikutip dari instagram Bogordailynews, Senin 1 Agustus 2022.
Setelah itu, Sandy tidak lagi dapat dikontak. Bahkan, pesan singkat lewat aplikasi WhatsApp hanya centang satu.
Pimpinan Redaksi Kabar Tegal Lazarus Sandy Wella /dok. Twitter @Sandy93849638*
Setelah tiga hari tidak bisa dikontak, keluarga pun membuat laporan ke Polres Batang, pada hari Senin ini.
Diketahui, Sandy mengendarai mobil Pajero hitam dengan nomor polisi B 1353 SJD saat keluar rumah. Hingga saat ini keberadaan mobil itu pun belum diketahui.
Lazarus Sandya Wella atau akrab dipanggil Sandy beralamat di Jalan Ketapang RT 06 RW 02 Desa Tonggara Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal.
Ayah empat anak itu memiliki ciri-ciri berkulit sawo matang , tinggi badan 165 cm dengan berat 85 kg, memiliki kutil di telinga kiri dan tato ‘x’ di antara jempol dan jari telunjuk.
Terakhir kali keluar rumah, Sandy memakai kaos putih, celana jeans biru, sepatu kets oranye dan topi putih kombinasi biru. Gelang akar bahar di sebelah kiri, gelang tasbih kayu di tangan kanan dan cincin kawin di jari manis kanan.
Apabila warga masyarakat mengetahui atau memiliki informasi tentang keberadaan Sandy, diharap segera menghubungi kantor polisi terdekat atau ke nomor 0823 2493 4037.
Sementara itu, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menjelaskan, hilangnya pimpinan media Kabar Tegal itu menjadi atensi pihak kepolisian
Ia mengatakan, Polres Tegal di-back up tim Polda Jateng tengah menelusuri keberadaan Sandy.
“Kasat Reskrim pun sudah menemui pihak keluarga. Polda Jateng dan Polres Tegal berupaya proaktif untuk menyelidiki kasus tersebut,” katanya.***
Discussion about this post