Surabaya – Kondisi kejiwaan AH, tersangka kasus pornografi video mesum kebaya merah masih menjalani pemeriksaan. Sedikitnya butuh waktu tiga hari untuk diperiksa kejiwaannya.
“Baru mulai observasi kemarin. Karena parameternya memang agak ribet kalau kejiwaan itu, tidak bisa asal-asalan tes,” kata Plh Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim Kompol Harianto Rantesalu dalam keterangannya, Jumat 11 November 2022.
Pemeriksaan dimulai pada Kamis 10 November sore, yang dilakukan oleh tim dokter dari Rumah Sakit Bhayangkara.
“Observasinya bisa sampai lebih tiga hari, sejak kemarin kita tinggal di rumah sakit, ya (rawat inap). Tentu dengan penjagaan dan pendampingan ketat,” katanya.
Namun, Harianto pun tidak menjelaskan secara detail soal dugaan gangguan jiwa AH. Menurutnya, tim dokter nantinya yang akan menyampaikan hasil pemeriksaan.
“Kalau itu (hasil observasi kejiwaan) dokter yang menyatakan, karena masih diobservasi,” katanya.
Seperti diketahui, polisi telah menetapkan dua orang pemeran dalam video mesum kebaya merah sebagai tersangka. Diketahui, pemeran perempuan itu berinisial AH merupakan selebtwit.
Berdasarkan informasi, perempuan pemeran video itu adalah seorang selebtwit atau selebriti Twitter yang punya banyak pengikut. Namun, akun Twitter AH diketahui merupakan akun alter.
Biasanya, akun alter atau alternatif merupakan akun anonim yang digunakan seseorang yang ingin menyembunyikan identitas aslinya.
Video kebaya merah yang viral tersebut dicocokkan dengan foto si selebtwit, dan hasilnya tahi lalat di bagian atas dadanya identik.
Seperti diketahui, video mesum perempuan berkebaya merah dan seorang pria viral di media sosial. Polisi melacak lokasi pembuatan video hingga memburu kedua pelaku.
Perekaman itu dibuat sebuah kamar hotel yang berada di Jalan Sumatera Gubeng Surabaya. Video dibuat di kamar 1710 lantai 17 hotel tersebut.
Pemeran laki-laki dalam video tersebut yakni berinisial ACS, ia merupakan warga Surabaya. Sementara pemeran perempuan berinisial AH, warga Malang.
Kedua pemeran video itu akhirnya ditangkap di Surabaya, pada Minggu 6 November dan kini telah ditetapkan jadi tersangka.
Tersangka AH dan ACS juga langsung ditahan. Selain itu, polisi menyita barang bukti salah satunya laptop hangus. Diduga di dalam laptop itu tersimpan konten video kebaya merah. ***
Discussion about this post