Bandung – Perayaan Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili atau 2023 Masehi berlangsung dalam suasana khidmat, namun tetap meriah di Kota Bandung.
Masyarakat etnis Tionghoa pun mengapresiasi toleransi dan kerukunan beragama di Kota Bandung.
Apresiasi tgersebut tersirat dalam perayaan dan Open House Chinese New Year di Armor Genuine Urban Forest di Jalan Leuwipanjang 68 Bandung, Minggu 22 Januari 2023.
Perwakilan Armor Genuine Urban Forest Henry Husada, mengapresiasi Pemkot Bandung atas wujud toleransi nyata yang dirasakan masyarakat etnis Tionghoa.
“Kota Bandung memang dikenal sebagai kota agamis. Di sini selalu kondusif dan saya sebagai etnis Tionghoa merasa nyaman tinggal di kota ini,” ungkapnya.
Mengenai Hari Raya Imlek 2574 Kongzili yang mengusung Tahun Kelinci Air Henry berharap, elemen air membawa berkah positif bagi masyarakat Kota Bandung.
“Artinya, rejekinya semakin lancar dan diberi kesuksesan,” katanya.
Sementara itu Walikota Bandung Yana Mulyana menyatakan, semangat Hari Raya Imlek dapat menjadi energi positif dalam membangun kota.
“Selamat merayakan Imlek bagi warga Kota Bandung yang merayakannya. Semoga diberi kesehatan dan keberkahan,” sebut Yana.
Ia memastikan, Kota Bandung tumbuh sebagai kota yang penuh toleransi. Hal itu terbukti dengan hadirnya lima kampung toleransi di Kota Bandung.
Terkait perayaan Cap Go Meh setelah Hari Raya Imlek, Yana Mulyana pun menyambut positif bagi masyarakat Kota Bandung yang hendak merayakannya.
“Mangga-mangga saja jika ada masyarakat yang merayakan Cap Go Meh,” lanjutnya.***
Discussion about this post