Jakarta – Sandy Arifin, kuasa hukum Rebecca Klopper menyampaikan pelaku penyebar video mesum kliennya ditangkap.
Hal itu pun menjadi napas baru bagi Rebecca Klopper, setelah beberapa bulan lalu membawa laporan itu ke Bareskrim Mabes Polri.
“Mengenai berita adanya pelaku yang sudah diamankan, saya sudah mengonfirmasi ke pihak penyidik memang benar sudah ada pelaku yang diamankan,” kata Sandy Arifin di Bareskrim Mabes Polri, Selasa 3 Oktober 2023.
Namun, Sandy Arifin tak mau menjelaskan lebih lanjut. Pasalnya, ia ingin hal itu nanti dijelaskan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Sandy juga menyebutkan, dalam waktu dekat pihak Bareskrim POlri akan merilis penangkapan tersebut.
“Nanti kami akan diberi tahu dan akan menginformasikan juga termasuk pada klien kami untuk menunggu rilis dari pihak Direktorat Siber Polri,” katanya.
Mengenai Rebecca Klopper melayangkan laporan tersebut pada 22 Mei 2023 sebelum video mesum mirip dirinya ramai di media sosial.
Sebelumnya, lewat Instagram miliknya Rebecca Klopper menjelaskan, pelaku penyebaran video mesum sudah ditangkap.
“Orangnya sudah dapat tapi ditanganin sama yang berwajib, so its out of my hands, tanya mereka saja ya,” kata Rebecca Klopper dalam Instagram Stories, Senin 2 Oktober.
Rebecca Klopper meminta doa kepada semuanya agar orang yang berbuat jahat kepadanya, bisa mendapatkan konsekuensinya yang setimpal.
“Doain aja semoga orang yang jahat banget itu dapat balasan yang sesuai,” lanjutnya.
Setelah video mesum itu beredar, Rebecca Klopper memang tidak membenarkan dan tidak membantahnya.
Ia pun memilih tampil di depan umum untuk meminta maaf atas pemberitaan yang membuat heboh tersebut.
“Assalamualaikum wr wb. Beberapa waktu yang lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan pemberitaan tentang saya, Rebecca Klopper,” buka Rebecca Klopper saat menggelar jumpa wartawan, beberapa waktu lalu.
“Saya Rebecca Klopper meminta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas kegaduhan itu. Dalam hal ini, saya ingin memohon maaf juga kepada keluarga saya, rekan kerja dan klien yang sudah bekerja sama dengan saya, termasuk Fadly Faisal dan keluarga yang menjadi korban atas pemberitaan itu,” lanjutnya. ***
Discussion about this post