Bandung – Video yang memperlihatkan adanya dugaan penganiayaan yang dilakukan terhadap seorang dokter gigi di wilayah Kota Bandung viral di media sosial.
Dalam video tersebut, dokter gigi berinisial VEA (28) mengaku dirinya dianiaya kemudian diancam dibunuh oleh orang tidak dikenal.
“Peristiwa itu terjadi di Paskal 23 Bandung, pada Sabtu lalu sekitar pukul 3 sore,” kata Vissi dalam keterangannya, Senin 23 Oktober 2023.
Diketahui, video tersebut beredar melalui akun Instagram @vissiel. Vissi El Alexandra (VEA) dalam pengakuannya mengatakan, awalnya pria pelaku penganiayaan itu menghubungi Vissi melalui Instagram.
Pelaku langsung melontarkan ancaman seperti “ud putus kan lu”, “gelut yu”,”pengen we bunuh orang” (sudah putus kan kamu, berkelahi yu, ingin bunuh orang).
Pelaku lalu tiba-tiba mendatangi tempat kerja Vissi dan memaksa untuk masuk. “Dia menerobos dan memaksa mendatangi tempat Vissi di lantai 3,” katanya.
Ketika bertemu Vissi, pelaku langsung mengeluarkan pisau dan mengarahkannya ke leher Vissi.
Atas perilaku itu pelaku pun dibawa Vissi ke luar ruangan kantor, dan terjadi serangan bertubi-tubi. Menurut Vissi, dirinya berupaya menahan serangan pisau hingga tonjokan.
Akibat serangan itu, sejumlah titik di tubuh Vissi pun terluka. Vissi khawatir tindakan pelaku bukan cuma ke dirinya, tapi juga ke korban lain.
Sejauh ini, Vissi pun telah melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Bandung.
Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono, membenarkan pihaknya sudah menerima laporan dari korban.
Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan rangkaian penyelidikan atas kasus tersebut.
“Laporan hari Sabtu tanggal 21 Oktober 2023, sekarang anggota masih melakukan penyelidikan dan penyidikan,” katanya. ***
Discussion about this post