Tangerang – Indonesia kembali menerima kedatangan 1,5 juta dosis vaksin Moderna yang merupakan donasi dari Belanda, Kamis 23 Desember 2021
“Hari ini tiba di Tanah Air sebanyak 1,5 juta dosis vaksin Moderna donasi Belanda melalui Covax (Covid-19 Vaccine Global Access),” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong.
Kedatangan 1,5 juta vaksin Moderna itu merupakan donasi yang ketiga dari pemerintah Belanda.
Sebelumnya, pada 30 Oktober lalu pemeirntah Belanda telah mengirimkan 819.600 dosis vaksin, dan pada pada 10 Oktober mengirimkan sebanyak 680.400 dosis vaksin.
Sementara secara keseluruhan kedatangan vaksin tersebut merupakan tahap ke-170.
Selain Moderna, pemerintah Belanda juga pernah mendonasikan vaksin Janssen sebanyak 500 ribu dosis, pada Sabtu 11 September, dan sebanyak 324.000 dosis pada Jumat 3 Desember.
Selain itu pemerintah Indonesia juga telah menerima 657 ribu dosis vaksin AstraZeneca dari pemerintah Belanda.
Usman Kansong menyatakan, hibah itu merupakan wujud nyata hubungan baik antara Indonesia dengan Belanda. Sekaligus bukti komitmen kedua negara untuk bahu-membahu dalam menangani Covid-19 di dunia.
Di dalam negeri lanjut Usman, Indonesia terus menggencarkan program vaksinasi nasional, hingga ke pelosok desa.
“Pemerintah pusat mendorong daerah terus melakukan percepatan dan perluasan vaksinasi bagi warganya. Dibantu juga dengan sejumlah instansi, seperti TNI dan Polri,” tegas Usman dikutip dai Antara.
Selain jaminan ketersediaan stok vaksin, upaya percepatan juga dilakukan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat. Khususnya terkait berita tidak benar atau hoaks yang banyak beredar.
Ia menambahkan, semua vaksin yang digunakan ini aman. “Sekali lagi pemerintah menegaskan, seluruh vaksin Covid-19 yang digunakan ini aman dan berkhasiat, sudah mendapatkan izin Badan POM,” katanya.
Mengenai munculnya varian baru virus Omicron Usman mengingatkan, agar kita selalu peningkatan kewaspadaan dengan tetap mematuhi prokes.
“Peningkatan kewaspadaan termasuk meningkatkan lagi disiplin pelaksanaan protokol kesehatan, dan segera vaksinasi apapun jenis vaksinnya,” tambahnya.***
Discussion about this post