Bandung – Aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung sudah mulai melakukan uji coba operasional flyover Kopo di Jalan Soekarno Hatta, sejak Kamis 19 Mei lalu.
Menurut Kanit Lantas Polsek Bojongloa Kidul Iptu Rudi, uji coba flyover dengan panjang 1,7 km akan berlangsung mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
“Flyover ini sudah dibuka mulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB,” kata Rudi dalam keterangannya, belum lama ini.
Disebutkan, uji coba pembukaan flyover Kopo tersebut ditargetkan akan berlangsung hingga sepekan ke depan.
“Baru mulai kemarin, dan mungkin satu Minggu,” katanya.
Dampak dari uji coba pembukaan flyover Kopo tersebut Rudi menilai, memamng memberikan dampak baik pada lalu lintas di jalan yang ada di bawahnya.
Ia mencontohkan, biasanya ada kepadatan pada siang dan sore hari, khususnya di jalan sekitar patung Sepatu Cibaduyut.
Namun demikian, pada saat uji coba kemarin, tampak arus lalu lintas menjadi jauh lebih lancar. “Cukup dirasakan dengan adanya flyover ini,” kata.
Sebelumnya, untuk mengurai kemacetan di sekitar kawasan Kopo Bandung, pemerintah membangun flyover Kopo yang memiliki panjang sekitar 1,7 km.
Flyover Kopo membentang dari depan salah satu rumah makan cepat saji di Kawasan Caringin Jalan Soekarno Hatta hingga dekat Gedung Bina Citra Kota Bandung.
Pada masa pembangunan flyover Kopo, rekayasa lalu lintas pun langsung diberlakukan.
Rekayasa tersebut, yakni kendaraan dari arah selatan menuju utara tak bisa lurus langsung, sehingga harus belok kiri terlebih dahulu kemudian berputar arah.
Begitu pun sebaliknya. Kendaraan dari arah selatan yang akan menuju utara, harus belok kiri terlebih dahulu untuk kemudian berputar arah di U Turn yang dibuat.
Dalam kaitan itu, banyak dari kalangan netizen dan warga umumnya yang justru mendukung rekayasa lalu lintas yang sekarang berlaku dipermanenkan.
Netizen menilai, rekayasa lalu lintas di sekitar Kopo saat ini justru membuat perempatan Kopo menjadi jauh lebih lancar.***
Discussion about this post